GARDUOTO – Kemarin, PT Indomobil Global Transportasi, selaku distributor Foton di Indonesia, resmi meluncurkan eMiler, yang merupakan truk ringan full listrik. Peluncuran truk ini dilakukan di Krakatau Ballroom, Jakarta Timur.
Foton eMiler hadir untuk menjawab tantangan industri transportasi modern dengan teknologi terbaru yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan logistik urban dan antar kota.
eMiler dilengkapi dengan spesifikasi unggulan seperti menggunakan baterai 63,75 kWh berenergi tinggi dengan usia pakai yang panjang, jarak tempuh maksimal hingga 175 km dalam sekali pengisian daya, fitur DC fast charging untuk pengisian daya cepat, dan dilengkapi baterai generasi baru dari CATL.
“Berbagai lini EV yang diluncurkan kali ini memiliki keunggulan karena motor listrik hemat energi namun tetap memiliki kapasitas angkut optimal untuk kebutuhan logistik modern,” ujar Edi Napis, COO PT Indomobil Global Indonesia, Kamis (24/4/2025).
Foton eMiler dibanderol seharga Rp 480 juta off the road. Konsumen yang berminat sudah bisa memesannya sejak peluncurannya kemarin.
Berbarengan dengan momen peluncuran eMiler, Foton juga mengumumkan bahwa mereka telah membuka dua dealer yang terletak di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, dan kota Surabaya, Jawa Timur.
“Kami dengan bangga mengumumkan pembukaan dua dealer baru di Pasar Minggu, Jakarta, dan Margomulyo, Surabaya, Jawa Timur,” lanjut Edi.
Melalui kehadiran dealer ini, pelanggan dapat menikmati layanan 3S (Sales, Service, Sparepart) secara lebih cepat dan terintegrasi, didukung oleh 56 jaringan Indomobil yang siap melayani perawatan serta perbaikan kendaraan. Selain itu, juga telah disiapkan fasilitas Service Car untuk EV Foton.
Sebagai langkah strategis lainnya, unit eTruckMate dan eAumark 7 Ton sudah dirakit dengan Completely Knocked Down (CKD).
Proses perakitan kendaraan dengan pola CKD ini dilakukan di fasilitas milik Indomobil, yaitu PT National Assemblers (NA) yang berlokasi di Pulo Gadung, Jakarta Timur.
“Ke depannya kami akan terus memperluas jaringan, dan memperkuat layanan purna jual agar kendaraan listrik komersial dapat semakin mudah diakses, efisien, dan relevan bagi kebutuhan masyarakat dan dunia usaha di seluruh Indonesia,” tutup Edi. (GO/Gie)
